Seminar bertajuk “Metrologi Legal dalam Industri 4.0” yang digelar Direktorat Metrologi, Direktorat Jendral Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Kementrian Perdagangan, pada tanggal 29 Agustus 2019, di Ambon, telah melibatkan Indonesian Parking Association (IPA) sebagai salah satu pembicara untuk menentukan kebijakan Tera dan Tera Ulang.
Di pertemuan Kemetrologian ini, Rio Octaviano sebagai Ketua Umum IPA memberikan beberapa wawasan tentang manajemen parkir. Di hadapan Direktur Metrologi, Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, dan Walikota Ambon, Rio menyebutkan bahwa pemerintah selama ini masih melihat perparkiran dalam wawasan terbatas, yaitu hanya bicara pendapatan. Padahal menurutnya, dalam dinamika bisnis perparkiran banyak sekali yang harus diperhatikan, salah satunya adalah konsep kepemilikan lokasi parkir dan juga sistem kerja sama parkir. “IPA memilih untuk menjadi wadah solusi pengusaha perparkiran, karena perparkiran tidak sebatas operator saja,” tandas Rio.
Sementara dalam pertemuannya dengan Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Veri Anggriono Sutiarto ini, IPA juga menyampaikan sulitnya mencapai tingkat pelayanan pelanggan, apabila environment kebijakan bisnis parkir belum melihat perparkiran sebagai Pelayanan.
Dari sisi penguasaan pasar ini, Direktorat memastikan akan turut mengawasi persaingan bisnis dari monopoli dagang. Hal ini sejalan dengan IPA yang sedang berusaha untuk dapat menaikan kesetaraan bisnis solusi perparkiran. “Karena Perparkiran juga mencakup pengadaan alat parkir, keamanan parkir, asuransi parkir, software parkir, sampai kepada solusi penggunaan uang elektronik,” papar Rio dihadapan sekitar 165 peserta seminar yang terdiri dari Kepala Dinas dan staff Direktorat Metrologi seluruh Indonesia.
Rio pun mengatakan, IPA akan tetap konsisten untuk tetap menjadi partner pemerintah dan juga wadah bagi para pengusaha solusi perparkiran di Indonesia.
Sumber : https://www.indosecuritysystem.com/read/news/2019/09/02/4999/hadiri-pertemuan-kemetrologian-ipa-ingin-perparkiran-sebagai-pelayanan